Transisi Menuju Energi Ramah Lingkungan: Inisiatif PLN Indonesia Power dalam Penggunaan Energi Baru Terbarukan
- Jumat, 17 Mei 2024
Jakarta - PLN Indonesia Power (PLN IP) tengah mempersiapkan strategi untuk memenuhi kebutuhan listrik di masa depan dengan memanfaatkan berbagai jenis Energi Baru Terbarukan (EBT). Langkah ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam mendukung upaya mencapai net zero emission dan mendukung pertumbuhan ekonomi di masa yang akan datang.
Edwin Nugraha Putra, Direktur Utama PLN Indonesia Power, menyampaikan hal ini saat berbicara tentang transisi energi dalam forum Asia Pacific Energy Talks yang diselenggarakan di Jakarta, Indonesia. Forum ini merupakan acara tahunan yang diadakan oleh Siemens Energy dan Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) serta para pemangku kepentingan dari negara-negara Asia Pasifik, termasuk Indonesia, untuk membahas isu-isu sektor energi.
Menurut Edwin, mencapai target net zero emission bukanlah hal yang mudah, namun PLN Indonesia Power bertekad keras untuk mencapainya sebagai Subholding PLN. Perusahaan ini terus berupaya mencari solusi strategis terbaik untuk melakukan transisi energi.
Baca JugaASDP Menjadi Perusahaan Unggulan dalam Human Capital dengan Gold Award di IHCA X 2024
"PLN telah dan terus berupaya keras untuk merancang strategi energi yang terbaik untuk menghadapi transisi ini," ungkap Edwin.
Selain memastikan kebutuhan listrik saat ini terpenuhi, PLN Indonesia Power juga memperhatikan kebutuhan listrik di masa depan. Perusahaan telah menyiapkan berbagai strategi pengembangan EBT untuk memenuhi kebutuhan listrik 35 tahun ke depan.
"35 tahun ke depan, permintaan akan listrik akan meningkat secara signifikan, oleh karena itu kami perlu mempertimbangkan berbagai opsi energi terbarukan yang tersedia di Indonesia," jelas Edwin.
Namun demikian, Edwin menekankan bahwa pengembangan EBT yang sedang dilakukan PLN IP saat ini belum sepenuhnya siap untuk diterapkan. Perusahaan sedang menunggu kedewasaan teknologi agar implementasinya dapat menjadi lebih realistis.
"Saat ini kami sedang mengenalkan berbagai jenis EBT seperti hidro, panas bumi, nuklir, dan cofiring amonia. Namun demikian, teknologi ini belum dapat digunakan secara langsung karena akan berdampak pada kenaikan biaya listrik. Oleh karena itu, kami menunggu hingga teknologi tersebut matang sebelum menggunakannya untuk mengurangi emisi karbon," tambah Edwin.
Sebagai langkah awal menuju target net zero emission, PLN Indonesia Power telah merancang strategi pengembangan EBT melalui proyek Hijaunesia 2023. Melalui proyek ini, perusahaan memprioritaskan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) dengan total kapasitas 1.055 MW melalui kerjasama Strategis.
"Dengan inisiatif ini, kami akan mempercepat pengembangan EBT yang telah direncanakan dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030, dengan total kapasitas mencapai 1.055 MW," jelas Edwin.
PLN IP berencana untuk mempercepat pembangunan PLTS di lima lokasi dengan total kapasitas 500 MW, dengan target menyelesaikan proses pembangunan hingga Commercial Operation Date (COD) lebih cepat dari sebelumnya.
"Pembangunan pembangkit ini akan dilakukan secara paralel, termasuk pra-seleksi mitra termasuk kontraktor EPC, pemilihan pemberi pinjaman, dan proses perizinan," tutup Edwin.
Redaksi
Semarang idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
BRI Mulai Rangkaian Perayaan HUT ke-129 dengan Semangat "BRILian dan Cemerlang"
- Minggu, 13 Oktober 2024
OJK Proyeksikan Pertumbuhan Kredit Perbankan Tetap Kuat hingga Akhir 2024
- Minggu, 13 Oktober 2024
Menteri Investasi: Proses Perizinan Masih Jadi Tantangan Utama bagi Investor di Indonesia
- Minggu, 13 Oktober 2024
Bank Indonesia: Modal Asing Keluar Rp2,84 Triliun pada Awal Oktober 2024
- Minggu, 13 Oktober 2024
Berita Lainnya
Pemberdayaan UMKM Jadi Andalan PLN Indonesia Power untuk Kesejahteraan Masyarakat
- Rabu, 09 Oktober 2024
UMKM PLN Indonesia Power Ciptakan Kesejahteraan dan Pemberdayaan Masyarakat
- Rabu, 09 Oktober 2024
PLN Indonesia Power Kembangkan UMKM untuk Tingkatkan Kesejahteraan
- Minggu, 13 Oktober 2024
Program UMKM PLN Indonesia Power Jadi Solusi Kesejahteraan Masyarakat
- Kamis, 10 Oktober 2024