Kamis, 10 Oktober 2024

Bentuk Komitmen PLN Indonesia Power dan Kementerian Lingkungan RI Melepaskan Elang Jawa dan Elang Ular Bido untuk Pelestarian Ekosistem

Bentuk Komitmen PLN Indonesia Power dan Kementerian Lingkungan RI Melepaskan Elang Jawa dan Elang Ular Bido untuk Pelestarian Ekosistem

BOGOR—PLN Indonesia Power bersama KLHK melepasliarkan burung Elang Jawa dan elang Ular Bido di Taman Nasional Gunung Halimun Salak. Pelepasliaran ini merupakan bagian dari komitmen korporasi yang sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan alias Sustainable Development Goals (SDGs).

Sigit Reliantoro, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK mengungkap bahwa dua satwa langka tersebut punya peran penting pada kelestarian ekosistem serta rantai makanan di alam.

“Dengan kegiatan konservasi ini, kami berharap akan membantu mereka berkembang biak dan bertahan,” ungkapnya.

Baca Juga

ASDP Menjadi Perusahaan Unggulan dalam Human Capital dengan Gold Award di IHCA X 2024

Sementara itu, Wisnoe Satrijono, Direktur Manajemen Human Capital dan Administrasi PLN Indonesia Power, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif rutin yang dilakukan oleh PLN IP PLTP Gunung Salak sebagai bentuk kepedulian terhadap satwa yang terancam punah.

"Kami berada di habitat utama elang yang dikelola oleh balai konservasi, dan pelepasan ini adalah langkah penting dalam mendukung upaya rehabilitasi dan pelestarian lingkungan,” katanya.

Kegiatan ini, lanjut Wisnoe, dijalankan bersama Pemerintah, khususnya Ditjen PPKL dan Ditjen KSDAE KLHK, untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan sebagai wujud nasionalisme kami menjelang peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada tanggal 1 Oktober mendatang.

Pelepasliaran elang jawa dan elang ular bido dilakukan setelah kedua satwa tersebut direhabilitasi masing-masing 17 dan 2 bulan. Yumna, elang jawa dengan bulu coklat kemerahan, biasanya ditemukan di hutan hujan primer.

Sementara Reni, elang ular bido dengan ciri warna gelap dan kulit tanpa bulu berwarna kuning di sekitar mata, biasanya hidup di hutan, perkebunan, dan padang rumput pada ketinggian antara 700 hingga 2.000 meter di atas permukaan laut.

Redaksi

Redaksi

Semarang idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

ASDP Raih Apresiasi BUMN Terbaik Infobank 2024

ASDP Raih Apresiasi BUMN Terbaik Infobank 2024

ASDP Menjadi BUMN Terbaik ke-7 Tahun 2024 Berkat Laba yang Meningkat Signifikan

ASDP Menjadi BUMN Terbaik ke-7 Tahun 2024 Berkat Laba yang Meningkat Signifikan

ASDP Tampil Sebagai Peringkat 7 BUMN Unggulan 2024 dengan Laporan Keuangan yang Positif

ASDP Tampil Sebagai Peringkat 7 BUMN Unggulan 2024 dengan Laporan Keuangan yang Positif

ASDP Mencatat Peringkat 7 dalam Daftar BUMN Terbaik 2024 Melalui Kinerja Laba yang Kuat

ASDP Mencatat Peringkat 7 dalam Daftar BUMN Terbaik 2024 Melalui Kinerja Laba yang Kuat

ASDP Dapatkan Penghargaan BUMN Terbaik ke-7 2024 Berkat Pertumbuhan Keuangan yang Solid

ASDP Dapatkan Penghargaan BUMN Terbaik ke-7 2024 Berkat Pertumbuhan Keuangan yang Solid